Hi, sobat!
Apa yang kalian ketahui tentang disclaimer? Ya,
disclaimer, secara bahasa berarti
“penolakan”, merupakan halaman yang tercatumkan pada bagian header ataupun
footer website, seperti wordpress, blog, dan sebagainya, yang menyatakan
pertanggung jawaban keabsahan isi, konten, atau informasi yang disajikan untuk
pengguna.
Sementara itu, disclaimer diperlukan sebagai
upaya pengelola website, seperti wordpress atau blog, untuk membatasi tanggung
jawab atas segala aktivitas bersosial media yang dilaksanakan oleh pengguna
internet terhadap situs website yang Anda kelola; serta secara tidak langsung
melindungi kepentingan Anda.
Dengan demikian, dengan adanya disclaimer
pada website maka Anda dapat melakukan penyangkalan atau penolakan terhadap
berbagai isu, konten, atau informasi yang mungkin saja dianggap salah, tidak
akurat, ataupun tidak dibenarkan oleh pengguna situs website.
Baca Juga: Disclaimer: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat
Lantas mengapa harus ada disclaimer pada
website? Disclaimer berisi ketentuan-ketentuan hukum yang perlu ditaati
oleh pengunjung, yang meliputi informasi dan tautan di dalamnya, baik berupa
karya tulis, desain, produk, atau jasa. Selain itu, disclaimer menjadi tanda
tingkat profesionalisme website yang Anda kembangkan; dengan kata lain, Anda
dapat memenuhi syarat untuk mendaftar ke Google AdSense agar website
Anda dimonetisasi, atau bahkan mendapat tawaran program afiliasi, dan kerja
sama dengan platform beriklan lainnya.
Selain itu, disclaimer juga sebagai
pernyataan atas keaslian konten-konten yang disajikan pada website sehingga
nantinya akan memberikan perlindungan konten Anda dari plagiarisme. Disclaimer
juga berperan sebagai pelindung pengelola website terhadap kemungkinan tuntutan
hukum yang diajukan oleh pengguna atau pengunjung situs website kita.
Tuntutan hukum tersebut disebabkan oleh beberapa
hal di antaranya kesalahan informasi atau konten website merugian pembaca, penyebaran
malware atau virus computer, kecelakaan yang disebabkan produk yang
dijual di website, dan pelanggaran hak cipta. Oleh karena itu, disclaimer
nantinya akan berperan untuk untuk membatasi tanggung jawab Anda kepada pengguna
situs website atas segala informasi yang Anda sajikan pada website Anda.
Pada kesempatan kali ini, kami akan menyajikan cara
menambahkan disclaimer pada website, tertutama blog. Yuk, simak
penjelasannya berikut ini!
Bagaimana Cara Membuat Disclaimer untuk Blog?
Berikut ini beberapa langkah yang harus Anda
lakukan jika ingin membuat disclaimer untuk website, terutama blog yang Anda
miliki.
Langkah 1. Kunjungi situs pembuat disclaimer, seperti privacypolicyonline.com. Anda dapat
mengklik pada tautan berikut ini.
https://www.privacypolicyonline.com/
Langkah 2. Setelah Anda memasuki halaman situs, maka tampilannya sebagai berikut.
Klik symbol panah ke bawah “▼” pada menu “Free Generators” dan kemudaian pilih Disclaimer
Generator.
Langkah 3. Kemudian akan muncul form yang perlu Anda isi dan beberapa
kuesioner. Kolom yang perlu diisi yaitu:
Your Website/App Name: Isi dengan nama website Anda. Contoh: Edu Sharing & Caring
Your Website URL: Isi dengan URL website Anda. Contoh: edusharing01.blogspot.com.
Kemudian, klik tombol Next.
Langkah 4. Selanjutnya, Anda harus menjawab beberapa butir pertanyaan terkait website Anda, seperti 1) Country (Negara Asal) dan 2) State (Wilayah/ Domisili),
dan 3) Isi Email Address (Alamt E-mail). Alamat email tersebut berguna sebagai
kontak atau penanggung jawab ketika pengunjung memiliki keluhan dan pertanyaan. Anda dapat menggunakan email aktif, atau email yang Anda gunakan dalam
mengelola website. Klik Next setelah
selesai mengisi semua pertanyaan tersebut.
Langkah 5. Setelah menjawab pertanyaan sebelumnya, disclaimer Anda telah siap untuk
ditampilkan pada website Anda. Anda dapat menyalin kode disclaimer dengan mengklik: 1)
tombol copy atau 2) tombol copy to clipboard untuk disematkan
pada halaman blog Anda. Anda dapat menampilkan disclaimer ini dengan du acara
yaitu a) melalui link eksternal yang bisa disematkan ke menu navigasi website,
dan b) melalui page (halaman) baru yang anda masukkan sendiri pada website.
Bagaimana Cara Menampilkan Disclaimer pada Halaman Blog?
Berikut ini beberapa
langkah yang harus Anda lakukan untuk menampilkan disclaimer pada halaman blog
yang Anda miliki.
- Klik tombol Copy atau Copy to Clipboard untuk menyalin link privacy policy website Anda;
- Pastikan bahwa Anda telah sign in pada dashboard blog Anda;
- Klik menu pages (halaman) pada dashboard blog Anda;
- Klik menu New Pages atau symbol (+) untuk membuat halaman baru pada blog;
- Tuliskan judul dengan “Disclaimer”;
- Ubah halaman untuk mengedit postingan menjadi tampilan “HTML View”. Klik edit composition tool (symbol pena) pada tool bar di bagian kiri atas. Pilih tampilan “HTML View”;
- Setelah halaman edit berubah menjadi bentuk “HTML View”, salin dan letakkan link privacy policy yang telah Anda dapatkan dari disclaimer generator sebelumnya;
- Setelah itu, kembalikan hamalan edit postingan menjadi tampilan semula, yaitu “Compose view”;
- Atur ukuran huruf, perataan tulisan, isi label, dan sebagainya; kemudian, klik menu publish.
- Disclaimer akan tampil pada halaman website atau blog Anda.
Baca Juga: Cara Menambahkan Privacy Policy pada Blog
Referensi
Aldwin Nayoan. (2020). 2 Cara Membuat Halaman Disclaimer
untuk Blog. Site: https://www.niagahoster.co.id/blog/disclaimer-adalah/?amp diakses pada
tanggal 13 Desember 2021
Posting Komentar
"Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."